Apa Itu DHCP? Yuk Kita Bahas Bersama!

Mungkin banyak istilah-istilah internet atau pun teknologi yang belum banyak kamu ketahui. Nah, kali ini kami akan membahas apa itu DHCP, yuk disimak.

#MoveWithMoove

cara kerja dhcp server

Apa itu DCHP? DHCP penting untuk kamu ketahui karena berkaitan dengan internet yang penggunaannya sudah merupakan kebutuhan sehari-hari bagi sebagian besar orang.

Pada kesempatan kali ini, kami akan membahas mengenai jenis-jenisnya, kegunaan, serta cara kerjanya. Jika kamu merupakan seorang internet user, hal-hal tersebut tentunya dapat menambah wawasanmu dalam hal berinternet.

Apa itu DHCP? Kita Cari Tau Di Bawah Ini!

Apa itu DHCP? DHCP sendiri merupakan kependekan dari Dynamic Host Configuration Protocol. Sementara untuk pengertian lebih lengkapnya akan kami bahas di bawah ini beserta juga jenis-jenis, kegunaan, serta cara kerjanya. Jadi, simak baik-baik, ya.

1. Pengertian Dynamic Host Configuration Protocol

Jika kamu masih bertanya apa itu DHCP? Nah, di sini kami akan mencoba menjelaskan apa yang dimaksud dengan DHCP. Seperti telah disebutkan di atas, DHCP adalah kependekan dari Dynamic Host Configuration Protocol.

Apa pula maksudnya itu? Bagi yang belum familiar dengan istilah ini, Dynamic Host Configuration Protocol adalah protocol yang digunakan untuk mempermudah penyebaran alamat IP atau IP address secara otomatis ke perangkat lainnya.

Sedangkan untuk kegunaan utamanya adalah agar para pengguna internet tidak lagi perlu mengetikkan secara manual IP address untuk dapat terhubung ke internet dan juga mengakses wesbite-wesbite yang ada.

2. Perbedaan DHCP Server dan Dynamic Host Configuration Protocol Client

Setelah mengetahui apa itu Dynamic Host Configuration Protocol, sekarang saatnya kita membahas mengenai dua jenis yang ada. Pertama ada DHCP server dan yang kedua ada DHCP client.

Perbedaan dari keduanya adalah jika server adalah perangkat yang fungsinya sebagai pengatur dan pemberi IP address secara otomatis ke perangkat client.

Sementara kebalikan dengan server, client berguna untuk menerima alamat IP dari DCHP server. Singkatnya, Dynamic Host Configuration Protocol server adalah pemberi IP address, sedangkan Dynamic Host Configuration Protocol client adalah penerima IP address.

3. Fungsi Dynamic Host Configuration Protocol Server

Mengenai apa itu Dynamic Host Configuration Protocol server dan fungsinya, secara singkat sudah kami jelaskan di atas. Namun, kali ini kami akan memberikan penjelasan yang lebih detail mengenai kegunaannya. Nah, fungsi-fungsi Dynamic Host Configuration Protocol server adalah sebagai berikut.

a. Mengelola dan Mendistribusikan IP Address

Fungsi utama yang dimiliki adalah untuk mengelola dan juga mendistribusikan IP address ke komputer klien. Proses distribusi tersebut pun dapat dilakukan sekaligus secara otomatis.

Dengan bantuan Dynamic Host Configuration Protocol server, maka proses tersebut dapat berjalan dengan lebih mudah karena kamu tak perlu melakukan konfigurasi pada setiap komputer klien.

b. Mencegah IP Conflict

Kegunaan selanjutnya adalah utnuk mencegah terjadinya konflik IP address. IP conflict sendiri dapat terjadi sebagai akibat dari adanya dua perangkat dengan IP address yang sama dan jika hal tersesbut terjadi.

Maka perangkat tersebut pun tidak dapat terkoneksi dengan jaringan yang ada. Dengan DHCP server, kesalahan dalam pembagian alamat IP dapat diminimalisir.

Catatan Editor

Menggunakan VPN bisa membuat koneksi internet kamu menjadi lebih cepat dan stabil. Salah satu VPN terbaik yang bisa kamu gunakan adalah Moove VPN.

Selain itu Moove VPN bisa membuka akses domain luar negeri dan internet positif, untuk privasi kamu juga tetap aman terjaga.

Download Moove VPN secara gratis di bawah ini!

Google Play

c. Mengupdate IP Address Secara Otomatis

Fungsi selanjutnya untuk mengupdate atau memperbaharui IP address secara otomatis. Alamat IP sendiri memiliki jangka waktu pemakaian sehingga dapat kadaluarsa atau tidak berlaku lagi.

Nah, jika masa berlaku IP address telah berakhir, kamu tidak perlu repot-repot melakukan konfigurasi ulang dengan menggunakan bantuan dari ini.

d. Mendukung Penggunaan Kembali IP Address

Kegunaan berikutnya dari DHCP server adalah untuk mendukung penggunaan kembali suatu IP address. IP address yang sebelumnya pernah digunakan dapat digunakan kembali oleh komputer klien.

Dalam penggunaan ulang tersebut, seharusnya diperlukan adanya konfigurasi ulang, namun dengan DHCP server, hal tersebut dapat berjalan secara otomatis sehingga tidak diperlukan lagi konfigurasi ulang secara manual.

4. Cara Kerja DHCP Server

Selanjutnya, kami akan membahas mengenai cara kerja DHCP server. Cara kerjanya sendiri terbagi dalam empat bagian, yakni IP least discovery, IP least offer, IP lease request, dan Ip lease acknowledge. Nah, berikut adalah penjelasan secara detail tentang cara kerja DHCP server tersebut.

a. IP Least Discovery

IP least discovery merupakan tahap pertama dan disebut juga sebagai tahap penemuan. Nah, pada saat klien terhubung dengan jaringan, komputer klien akan mencari DHCP server yang bekerja dalam jaringan tersebut dan mengirimkan pesan untuk dapat ditemukan oleh DHCP server.

b. IP Least Offer

Tahap selanjutnya berlangsung saat pesan klien di atas berhasil ditemukan oleh DHCP server. DHCP server pun mengembalikan pesan ke komputer klien yang berisi id client, IP address yang ditawarkan, subnet mask, durasi penggunaan, dan IP address DHCP server.

c. IP Lease Request

Setelah komputer klien menerima penawaran dari DHCP server, komputer klien pun kembali mengirimkan pesan berisi request kepada DHCP server yang isinya meminta agar server meminjamkan salah satu IP address yang disediakan dalam kumpulan IP address milik DHCP.

d. IP Lease Acknowledge

Tahap terakhir adalah IP lease acknowledge. Setelah server berhasil menerima request dari klien, maka selanjutnya server akan kembali mengirimkan pesan ke komputer klien yang berupa paket DHCPACK dan berisi alamt IP, durasi sewa, dan informasi lain yang berguna untuk konfigurasi.

Nah, setelah membaca bahasan di atas, tentunya kamu tak lagi bertanya-tanya apa itu DHCP, jenis-jenisnya, serta kegunaannya. Kamu pun dapat semakin mengenal DHCP server dan juga dapat semakin menambah wawasanmu soal jaringan internet. Semoga bermanfaat, ya!


Artikel Lainnya


perbedaan proxy dan vpn

Perbedaan Proxy Dan VPN yang Perlu Diketahui

Meskipun mempunyai fungsi yang sama, yaitu dapat menyembbunyikan IP address,…
cara menghapus cache

Cara Menghapus Cache di HP & PC yang Mudah

Beberapa dari kamu mungkin masih ada yang kebingungan mengenai cara…
ipconfig flush dns

Cara Melakukan Flush DNS Cache di Berbagai OS

Pertama-tama, mungkin kamu masih asing dengan istilah flush DNS serta…